
PEMAIN timnas Indonesia Ragnar Oratmangoen mengaku senang kembali ke Indonesia saat momen Ramadan 2025, setelah ia menikmati ibadah puasa pertamanya di sini pada tahun lalu.
Ramadan pertama di Indonesia untuk Ragnar terjadi pada Maret tahun lalu di dua laga putaran kedua kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan timnas Vietnam.
Kini, ia kembali ke tanah air di bulan suci ketika Indonesia menjamu timnas Bahrain dalam lanjutan Grup C putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Stadion Gelora Bung Karno (SUGBK), Selasa (25/3).
"Saya merasa baik, senang bisa bersama-sama dengan teman-teman lain di bulan Ramadan. Jadi lebih mudah," kata Ragnar, dikutip Kamis (27/3).
Laga melawan Bahrain adalah laga pertama untuk Ragnar bersama pelatih baru Patrick Kluivert setelah dirinya melewatkan laga melawan timnas Australia di Stadion Sepak Bola Sydney, Kamis (20/3), karena menjalani akumulasi kartu kuning.
Saat melawan Bahrain, Ragnar turun sebagai starter di lini depan bersama Ole Romeny yang mencetak gol tunggal serta Marselino Ferdinan.
Ia bermain selama 74 menit di lapangan dengan mencatatkan 29 sentuhan, 16 umpan dengan akurasi 94%, dua kali dribble sukses, satu umpan kunci, satu umpan lambung sukses, satu kreasi peluang besar.
"Ya saya puasa. Sangat senang. Malam ini saya makan (sahur) dengan teman-teman lagi dan besok saya puasa lagi," kata dia.
Kemenangan ini membuat Indonesia memiliki sembilan poin dari delapan pertandingan di posisi keempat. Mereka unggul tiga poin dari timnas Bahrain dan timnas Tiongkok di posisi kelima dan keenam.
Di posisi keempat, Indonesia terpaut satu poin dari timnas Arab Saudi di posisi ketiga, lalu berjarak empat poin dari timnas Australia di posisi kedua, dan 11 poin dari Jepang di posisi pertama.
Indonesia menyisakan dua pertandingan lagi di putaran ketiga yaitu menjamu timnas Tiongkok pada 5 Juni dan away melawan timnas Jepang pada 10 Juni. (Ant/Z-1)