Operasi Pasar Murah Stabilkan Harga Bahan Pokok Stabil

2 weeks ago 14
Operasi Pasar Murah Stabilkan Harga Bahan Pokok Stabil Ilustrasi: warga membeli minyak di gerai keliling pasar murah(ANTARA FOTO/Alif Bintang)

PT Berdikari sebagai bagian dari BUMN Pangan menunjukkan komitmennya ikut menjaga stabilitas pangan jelang Ramadan dan Idulfitri 2025. PT Berdikari turut serta dalam operasi pasar murah (OPM) pemerintah sebagai bentuk nyata dari amanah penugasan negara.

Tidak sekadar pendekatan komersial, langkah ini diambil untuk memastikan harga bahan pokok tetap stabil dan stok tetap tersedia. Sehingga masyarakat dapat menerima manfaat sebaik-baiknya. OPM ini melibatkan Kementerian Pertanian, Kementerian BUMN, Badan Pangan Nasional (Bapanas), Satgas Pangan, serta berbagai lembaga terkait. 

Berdikari bersama jaringan BUMN Pangan, asosiasi petani, dan pengusaha komoditas menyediakan pangan dengan harga di bawah Harga Eceran Tertinggi (HET). Daging kerbau beku, salah satu komoditas utama, dijual Rp75.000 per kilogram, lebih rendah dari HET Rp80.000 per kilogram dan lebih murah dibandingkan harga di Malaysia. 

Tak hanya daging kerbau beku, komoditas pangan lain juga dijual lebih murah dari HET guna meringankan beban masyarakat.

Menteri Pertanian Amran Sulaiman menegaskan ketahanan pangan nasional tetap terjaga meski negara lain mengalami krisis. “Kita patut bersyukur karena kita telah mempersiapkan diri dan bergerak cepat. Di saat negara lain mengalami krisis pangan, kita punya cadangan beras yang kuat. Bahkan parlemen Malaysia minta Kementerian Pertanian Malaysia belajar ke Indonesia. Itulah kebanggaan kita,” ujarnya.

Kepala Bapanas, Arief Prasetyo Adi, menambahkan bahwa OPM ini dilakukan secara serentak di 514 kabupaten/kota di 38 provinsi secara serentak. Ia juga mengapresiasi seluruh pihak yang terlibat, termasuk BUMN Pangan. 

“Terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat. Ada peternak layer nasional, RNI, Bulog, Berdikari, PPI bersama Badan Pangan Nasional yang menyiapkan ini semua,” lanjutnya.

Sekretaris Perusahaan PT Berdikari, AS Hasbi Al-Islahi, menegaskan komitmen Berdikari dalam mendukung ketahanan pangan nasional. “PT Berdikari selalu berkomitmen mengimplementasikan asta cita program Presiden Prabowo Subianto dalam membangun ketahanan pangan nasional yang berkeadilan. Hal ini untuk memastikan masyarakat dapat memperoleh bahan pokok dengan harga yang stabil dan terjangkau. Kami terus bersinergi dengan berbagai pihak untuk memastikan operasi pasar ini berjalan dengan optimal dan tepat sasaran," katanya.

Untuk memperluas cakupan OPM, pemerintah juga menggandeng PT POS INDONESIA serta memanfaatkan jaringan BUMN Pangan dan Unit Pelaksana Teknis (UPT) Kementerian Pertanian di berbagai daerah. OPM yang berlangsung 24 Februari – 28 Maret 2025 ini telah berjalan di 215 Pulau Jawa dan 110 di luar Pulau Jawa, dengan target ekspansi ke 4.500 gerai. (M-3)

Read Entire Article
Tekno | Hukum | | |