6 days ago
12
Pilot yang sebelumnya mengirimkan pesan radio tentang kehabisan bahan bakar sebelum berusaha kembali ke landasan helikopter, gagal mencapai tujuannya dan helikopter tersebut jatuh.(AFP)
PILOT helikopter wisata yang jatuh ke Sungai Hudson di New York, Kamis, yang menewaskan semua enam orang di dalamnya, dilaporkan mengirimkan pesan radio beberapa saat sebelumnya mengatakan dia kehabisan bahan bakar dan akan kembali ke landasan helikopter, kata operatornya.
Michael Roth, CEO New York Helicopter Tours, menjelaskan bagaimana pilot tersebut tidak pernah berhasil kembali ke heliport di Manhattan pusat yang dia tinggalkan sekitar 16 menit sebelumnya pada penerbangan keenam hari itu, seperti dilaporkan Telegraph.
“Dia menelepon bahwa dia akan mendarat dan membutuhkan bahan bakar, dan seharusnya hanya butuh waktu sekitar tiga menit untuk sampai, tetapi 20 menit kemudian, dia tidak sampai,” kata Roth kepada outlet Inggris tersebut. Namun, dia tidak tahu persis mengapa helikopter tersebut jatuh.
Selain pilot, kecelakaan itu juga menewaskan lima anggota keluarga Spanyol. Korban yang tewas diidentifikasi sebagai Agustín Escobar, seorang eksekutif perusahaan teknologi Siemens, istrinya, Mercè Camprubí, yang sedang merayakan ulang tahun ke-40, dan ketiga anak mereka yang berusia 10, 8, dan 4 tahun, menurut Eric Adams, Wali Kota New York.
Anak tengah mereka seharusnya merayakan ulang tahun ke-9 pada hari Jumat, kata Adams.
Steven Fulop, Wali Kota Jersey City, mengatakan seorang kerabat akan tiba dari Spanyol, untuk membawa pulang jenazah anggota keluarga tersebut.
Pilot tersebut belum secara resmi diumumkan namanya. Namun, laporan Gothamist mengidentifikasi pilot tersebut sebagai Sean Johnson, seorang veteran Navy Seals berusia 36 tahun yang baru-baru ini pindah ke New York City untuk melanjutkan karir penerbangannya, menurut anggota keluarga dan profil Facebook-nya.
Istri Johnson, Kathryn, mengatakan kepada outlet tersebut, setelah karir militernya, dia mengambil berbagai pekerjaan, termasuk di acara TV dan sebagai penjaga selebriti—namun, selama itu, Johnson “selalu ingin terbang.”
Kathryn mengatakan dia kesulitan menerima kabar kematian suaminya. “Ini sangat sulit saat ini,” katanya.
Penyelam kembali ke sungai pada Jumat pagi untuk menyelamatkan bagian-bagian dari helikopter. Fulop mengatakan bahwa “bagian-bagian utama” dari helikopter Bell 206 terpisah di udara dan jatuh ke air.
Video yang diposting di media sosial menangkap potongan besar helikopter, termasuk rotor yang berputar terpisah dari badan pesawat, jatuh dari langit dan mendarat di sungai pada Kamis sore, tidak lama setelah penerbangan wisata itu lepas landas dari heliport yang populer di ujung Manhattan.
Rekaman lainnya menunjukkan pesawat tersebut sebagian terendam, terbalik di air, dan kendaraan penyelamat memenuhi jalanan di New Jersey saat petugas darurat bergegas datang.
Sungai Hudson membagi sisi barat Manhattan dari New Jersey dan mengalir ke pelabuhan New York melewati Patung Liberty. Cuaca pada Kamis sore ditandai dengan langit kelabu, angin ringan, dan hujan dingin.
Pada hari Jumat, saksi mata menceritakan momen mengejutkan tak lama setelah pukul 3 sore ketika helikopter wisata, yang dioperasikan oleh New York Helicopter Tours, hancur menjadi potongan-potongan sekitar 16 menit setelah lepas landas.
“Saya mendengar suara yang sangat keras, saya kira itu tembakan, karena saking kerasnya,” kata Dani Horbiak kepada ABC’s Good Morning America.
“Ketika saya melihat keluar dari jendela, saya melihat helikopter jatuh menjadi potongan-potongan. Semua itu terjadi dalam hitungan detik.”
Saksi lainnya, Bruce Wall, mengatakan bahwa dia juga melihat helikopter tersebut pecah di udara. “Saya mendengar suara berderak, melihat ke atas, dan saya hanya melihat pesawat terbang terpisah,” katanya. “Ekor pesawat terlepas dan pesawat itu terjatuh ke air dengan baling-baling masih di udara.”
Sean Duffy, sekretaris transportasi AS, mengatakan bahwa pejabat dari National Transportation Safety Board (NTSB) berada di lokasi dan memimpin penyelidikan, dan pesawat tersebut tidak sedang dipantau oleh pengontrol lalu lintas udara di darat pada saat kecelakaan.
Penghormatan diberikan di Spanyol kepada Escobar, 49, CEO infrastruktur kereta api di Siemens Mobility, dan keluarganya, yang sedang menikmati tur wisata di New York City.
Perdana Menteri Spanyol, Pedro Sánchez, menulis di X pada hari Jumat: “Kami mendapat kabar yang menghancurkan tentang kecelakaan helikopter di Sungai Hudson.
“Lima orang Spanyol dari keluarga yang sama, tiga di antaranya anak-anak, kehilangan nyawa mereka bersama sang pilot. Ini adalah tragedi yang tak terbayangkan. Saya berbagi kesedihan dengan orang-orang yang ditinggalkan oleh para korban dalam momen yang memilukan ini.”
Menteri transportasi Spanyol, Óscar Puente, berkata: “Membaca dengan ngeri bahwa korban kecelakaan helikopter yang mengerikan di AS adalah Agustín Escobar dan keluarganya. Saya bertemu dengannya tahun lalu dalam kapasitasnya di Siemens Spanyol. Dia adalah orang yang menawan, pekerja keras, dan berbakat.”
Konglomerat industri Jerman, Siemens, mengonfirmasi bahwa Escobar bekerja untuk perusahaan tersebut sebagai kepala infrastruktur kereta api di divisi mobilitasnya. “Kami sangat berduka atas kecelakaan helikopter tragis yang merenggut nyawa Agustín Escobar dan keluarganya,” kata Siemens dalam sebuah pernyataan.
Jessica Tisch, komisaris kepolisian New York City, mengatakan bahwa sebagian besar penumpang sudah meninggal ketika mereka dikeluarkan dari air, tetapi dua orang dibawa ke rumah sakit terdekat, di mana mereka meninggal tak lama setelahnya.
Tisch mengatakan helikopter tersebut lepas landas dari pad landasan helikopter di pusat kota sekitar pukul 3 sore dan terbang ke utara melintasi Sungai Hudson. Helikopter itu berbelok ke selatan ketika mencapai Jembatan George Washington dan jatuh beberapa menit kemudian, terbalik ke dalam air dan tenggelam di dekat Lower Manhattan sekitar pukul 3:15 sore, tak jauh dari Hoboken, New Jersey. (The Guardian/Z-2)
