AS Laporkan Kematian Akibat Wabah Campak, Bagaimana Cara Mencegahnya?

2 weeks ago 12
 AS Laporkan Kematian Akibat Wabah Campak, Bagaimana Cara Mencegahnya? ilustrasi(freepik)

Di Negara Bagian Texas, Amerika Serikat (AS) dilaporkan adanya kasus kematian pertama akibat wabah campak, Rabu (26/2). Wabah itu berlangsung di wilayah South Plains dan Panhandle. Apakah campak mengakibatkan kematian? bagaimana cara mencegahnya?

Mengutip laman Kementerian Kesehatan, campak merupakan penyakit yang disebabkan oleh virus dan sangat mudah menular (ditularkan melalui batuk dan bersin). Gejala penyakit Campak yakni demam tinggi, bercak kemerahan pada kulit (rash) disertai dengan batuk dan/atau pilek dan/atau konjungtivitis yang dapat berujung pada komplikasi berupa pneumonia, diare, meningitis dan bahkan dapat menyebabkan kematian. 

Ketika seseorang terkena Campak, 90% orang yang berinteraksi erat dengan penderita dapat tertular jika mereka belum memiliki kekebalan terhadap Campak. Kekebalan terbentuk jika telah diimunisasi atau pernah terinfeksi virus campak sebelumnya.

Komplikasi Campak Penyebab Kematian

Komplikasi dari campak yang dapat menyebabkan kematian yakni Pneumonia (radang Paru) dan ensefalitis (radang otak). Sekitar 1 dari 20 penderita Campak akan mengalami komplikasi radang paru dan 1 dari 1.000 penderita akan mengalami komplikasi radang otak. Selain itu, komplikasi lain adalah infeksi telinga yang berujung tuli (1 dari 10 penderita), diare (1 dari 10 penderita) yang menyebabkan penderita butuh perawatan di rumah sakit.

Sementara itu, Rubella atau dikenal juga dengan istilah Campak Jerman merupajan penyakit akut dan ringan yang sering menginfeksi anak dan dewasa muda yang rentan dengan gejala yang tidak spesifik (tidak jelas) dan juga mudah menular. Hal yang menjadi perhatian bidang kesehatan ialah efek teratogenik apabila virus Rubella menginfeksi anak yang berada dekat dengan wanita hamil, dan menularkan virus tersebut terutama pada masa awal kehamilan (pembentukan janin). 

Infeksi Rubella pada ibu hamil dapat menyebabkan keguguran atau kecacatan permanen pada bayi yang dilahirkan atau dikenal dengan Congenital Rubella Syndrome (CRS) berupa ketulian, gangguan penglihatan bahkan kebutaan, hingga kelainan jantung, bahkan otaknya bisa mengecil. 

Vaksinasi Mencegah Komplikasi  Campak 

Imunisasi Measles dan Rubella (MR) dengan sasaran usia 9 bulan sampai dengan Imunisasi merupakan satu-satunya pencegahan yang paling efektif dan cost efektif.  Hingga saat ini, belum ada satupun pengobatan yang ditemukan yang dapat mematikan virus Rubella yang masuk ke dalam tubuh seseorang. Untuk itu, imunisasi merupakan langkah pencegahan, sekaligus perlindungan bagi anak-anak dari penyakit berbahaya. (H-4)

Read Entire Article
Tekno | Hukum | | |