13 Dampak Negatif Jarang Mandi

Berikut Dampak Negatif Jarang Mandi(freepik)

MANDI adalah kegiatan membersihkan tubuh dengan menggunakan air yang kadang disertai sabun atau produk pembersih lainnya untuk menghilangkan kotoran, keringat, minyak, dan sel kulit mati yang menempel di kulit.

Berikut 13 Dampak Negatif Jarang Mandi

1. Menumpuknya Kuman dan Bakteri

Keringat, debu, dan sel kulit mati bisa jadi tempat tumbuhnya bakteri penyebab penyakit kulit.

2. Bau Badan Tak Sedap

Tanpa mandi, keringat bercampur bakteri akan menghasilkan bau menyengat, terutama di area ketiak, selangkangan, dan kaki.

3. Jerawat dan Komedo

Kotoran dan minyak yang menumpuk di kulit dapat menyumbat pori-pori dan menimbulkan jerawat, khususnya di wajah dan punggung.

4. Infeksi Jamur

Jarang mandi membuat kulit lembap dan kotor, kondisi ideal untuk pertumbuhan jamur, seperti panu atau kutu air.

5. Iritasi dan Gatal Kulit

Kotoran yang dibiarkan di kulit bisa menimbulkan rasa gatal, kemerahan, hingga ruam.

6. Meningkatkan Risiko Bisul

Kuman yang menumpuk di kulit bisa masuk ke folikel rambut dan menyebabkan bisul atau infeksi bernanah.

7. Masalah Rambut dan Kulit Kepala

Jarang keramas (bagian dari mandi) bisa menyebabkan ketombe, rambut lepek, bau, dan bahkan infeksi kulit kepala.

8. Dijauhi Lingkungan Sosial

Bau badan dan penampilan kotor bisa membuat orang lain menjauh, menimbulkan perasaan tidak nyaman dalam pergaulan.

9. Menurunkan Rasa Percaya Diri

Penampilan tidak segar dan tubuh terasa tidak nyaman bisa menurunkan kepercayaan diri saat berbicara atau bertemu orang.

10. Gangguan Psikologis

Perasaan minder atau stres akibat penolakan sosial karena kebersihan buruk bisa berdampak pada kesehatan mental.

11. Meningkatkan Risiko Penyakit Menular Kulit

Seperti kudis (scabies) atau kutu, terutama jika tinggal di lingkungan padat atau lembap.

12. Bisa Menyebabkan Bau Kasur dan Pakaian

Keringat dan sel kulit mati akan menempel di sprei, bantal, dan baju, menyebabkan aroma tidak sedap dan jamur.

13. Memicu Peradangan Area Sensitif

Area lipatan tubuh seperti selangkangan dan ketiak lebih mudah mengalami iritasi jika tidak dibersihkan rutin.

Mandi bukan hanya soal kesegaran, tapi penting untuk kesehatan fisik, sosial, dan emosional. Idealnya, mandi dilakukan dua kali sehari, terutama di iklim tropis seperti Indonesia. (Z-4)